“Hide and Seek” karya Kamil Kotarba | Sumber: https://art-sheep.com/hide-and-seek-photographer-explores-human-alienation-in-the-digital-age/

Tentang Keterasingan

alangkah mengerikannya hidup
kerumunan yang tak pasti
bergejolak dan memadat
dalam gerak waktu yang pasti

alangkah mengerikannya hidup
ketabahan yang siasia
meradang dalam kemahaentahan

alangkah mengerikannya hidup
daun kelapa yang pasti menguning
jatuh dan habis

alangkah mengerikannya hidup
pencaharian yang tak henti
berakhir di ujung rambut kesiasiaan

Diposting di facebook pada 17 November 2009 pukul 23.13 tanpa tanggal penulisan.

 

Di Pinggir Jalan

memandang jalanan
ramai lalu lintas
jakarta yang sibuk
di jalanan jejak
menghilang

ah, ada yang tertinggal
di sana
digilas
roda-roda

ah, ada yang tertinggal
di sana
tersapu angin
empat penjuru

ah,ada yang tertinggal
di sana
sesuatu
entah

ingin kupungut itu,
dan mempersembahkannya
di telapak kakimu

Jl. Pramuka
2009-09-11
14:57:12

“Night Train” Karya Murad Sayen | Sumber: https://id.pinterest.com/pin/473933560784412599/

rel – rel – rel – rel

ini dia kehidupan
di atas rodaroda keraguan

ini dia keresahan
di atas tandatanda yang berubah

ini dia kerelaan
menghilang dalam gelap malam

bayangan adalah bayangan
cahaya adalah cahaya

Diposting di facebook pada 3 September 2009, pukul 22.51 tanpa tanggal penulisan.

 

Ketika Melihat Jakarta

kita melihat jakarta
dalam resahnya menawan
kita melihat jakarta
dalam gaduh gegas berlari
kita melihat jakarta
pelacur tua yang terus berdandan
kita melihat jakarta
bata merah yang hilang
kita melihat jakarta
remang senja gamang
kita melihat jakarta
lima potong roti yang keruh
kita melihat jakarta
kita hanya melihat jakarta

Diposting di facebook pada 30 Agustus 2009, pukul 20.16 tanpa tanggal penulisan.


*Catatan: Keempat puisi di atas saya temukan di fitur catatannya facebook. Masih ada beberapa puisi lagi di sana yang secara bertahap akan dipindahkan ke sini.

Please follow and like us:

Post Comment

RSS
Instagram